Beti, seorang mahasiswa Pendidikan Kewarganegaraan di Bandung, menjadi prihatin dengan sampah plastik setelah mengetahui kontribusi signifikan Indonesia terhadap masalah tersebut. Dia mulai mendidik dirinya sendiri tentang solusi lingkungan dan berbagi pengetahuannya dengan keluarga dan teman sambil mengorganisir kampanye kesadaran. Dengan mengadopsi gaya hidup Tanpa Limbah dan bergabung dengan komunitas lingkungan, dia secara aktif mewujudkan prinsip Pendidikan Kewarganegaraan Global (GCED) dengan memahami isu-isu global dan mempromosikan aksi lokal.